Kuching, 7 November 2025 – Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta (UPNVY) terus memperluas jejaring internasional dengan mencapai kesepakatan kerja sama substantif bersama Fakulti Sains dan Teknologi Sumber (FSTS) Universiti Malaysia Sarawak (UNIMAS). Pertemuan ini merupakan tindak lanjut  dari proses finalisasi Memorandum of Understanding (MoU) kedua institusi.

Dr. Ir. Mofit Eko Poerwanto, M.P., selaku ketua tim peneliti Bidang Proteksi Tanaman UPNVY menyatakan bahwa kolaborasi ini tidak hanya bertujuan memperkuat hasil riset yang sudah berjalan, tetapi juga membuka cakrawala baru.

“Kami berkomitmen penuh untuk mengarahkan fokus penelitian pada penguatan kapasitas riset di bidang lingkungan, bioteknologi, dan pertanian berkelanjutan. Selain itu, kami juga sepakat untuk joint supervision bagi mahasiswa sarjana dan pascasarjana,” ujarnya.

Ia menambahkan selain fokus pada riset yang mencakup pengolahan data dan publikasi ilmiah, kerja sama ini juga mencakup bidang akademik dan pengembangan sumber daya manusia. Kedua universitas sepakat untuk memulai program pertukaran mahasiswa (student exchange) dan summer camp yang direncanakan berjalan mulai tahun 2026.

“Sebagai upaya internasionalisasi pendidikan, nanti juga akan ada mengembangkan konsep Global Classroom. Program ini merupakan pertukaran mata kuliah dan materi pembelajaran antara dosen UPNVY dan UNIMAS, yang dijadwalkan akan difinalisasi pada Desember 2025 dan dibuka untuk mahasiswa pada Januari 2026. Kolaborasi sumber daya manusia juga akan diperluas melalui pertukaran staf akademik (staff exchange) dan program dosen tamu (guest lecturer) dengan masa penugasan lebih panjang, yang mencakup kegiatan pengajaran dan pelatihan penelitian,” terang Mofit.

Dekan FSTS UNIMAS, Prof. Dr. Faisal Ali Anwarali Khan, menyambut baik perluasan kolaborasi akademik ini. Beliau menyampaikan bahwa UNIMAS membuka kesempatan luas bagi UPNVY untuk berpartisipasi dalam joint exhibition dan konferensi dua tahunan yang rutin mereka selenggarakan di Malaysia, sebagai bagian dari upaya kolektif memajukan kualitas pendidikan dan penelitian regional.

"Pertemuan ini menjadi langkah penting dalam mempererat hubungan akademik antara UPNVY dan UNIMAS. Berbagai program kolaborasi yang telah disepakati diharapkan dapat segera diimplementasikan setelah proses penandatanganan MoU rampung, guna meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan internasionalisasi di kedua universitas," ujar Dekan FSTS UNIMAS.

Untuk dimengerti, Inisiatif kerja sama ini berawal dari keberhasilan tim peneliti bidang proteksi tanaman UPNVY, yang dipimpin oleh Dr. Ir. Mofit Eko Poerwanto, M.P., dalam memperoleh hibah penelitian internal UPNVY skema internasional dengan menggandeng Prof. Dr. Hairul Azman Roslan dari UNIMAS sebagai mitra.

Dalam diskusi intensif di kampus UNIMAS, kedua belah pihak menyepakati kelanjutan dua agenda penelitian bersama. Penelitian pertama, yang telah dimulai tahun 2025, fokus pada pengelolaan hama dan penyakit tanaman kakao. Sementara itu, penelitian kedua yang akan dimulai tahun 2026 mengangkat tema kajian transkriptomik untuk meningkatkan ketahanan tanaman hortikultura.

Penulis: Dewi