Menteri Kebudayaan Fadli Zon Buka Indonesia International Week 2025, UPNVY Jadi Tuan Rumah

  • Jumat 24 Oktober 2025
  • Oleh : Dewi
  • 67
  • 3 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta

YOGYAKARTA – Universitas Pembangunan Nasional (UPN) “Veteran” Yogyakarta menjadi tuan rumah Indonesia International Week 2025. Penyelenggaraan event internasional ini merupakan kerja sama antara Kementerian Kebudayaan RI dan Indonesian Student Association for International Studies (ISAFIS), sebuah organisasi pemuda non-profit yang fokus pada isu-isu internasional.

Indonesia International Week 2025 merupakan rangkaian dari Dies Natalis ke-67 UPN “Veteran” Yogyakarta. Sebanyak 13 delegasi negara, turut berpartisipasi pada Indonesia International Week 2025, yakni perwakilan dari Swiss, Hongaria, Polandia, Jepang, dan Republik Ceko.

Menteri Kebudayaan, Dr. Fadli Zon M.Sc., membuka rangkaian Indonesia International Week 2025 secara daring. Menteri Kebudayaan menyambut hangat para delegasi internasional untuk merasakan secara langsung nilai-nilai dan kebudayaan lokal Indonesia.

“Pertemuan lintas budaya seperti ini bermanfaat untuk memperluas perspektif, memupuk empati, dan memperkuat solidaritas kemanusiaan global. Kami berharap setelah acara ini, seluruh delegasi internasional menjadi sahabat Indonesia, membawa cerita, rasa, dan pengalaman dari Indonesia ke negara Anda, ke seluruh dunia,” ujar Dr. Fadli Zon.

Menteri Kebudayaan menambahkan bahwa penyelenggaraan Indonesia International Week 2025 ini merupakan bagian dari Diplomasi Kebudayaan yang berfungsi menjembatani Indonesia dengan berbagai negara melalui kekayaan budaya lokal, seperti kesenian, musik, dan makanan tradisional.

Tak hanya itu, Indonesia International Week 2025 menjadi wadah pembelajaran bagi para pemuda generasi bangsa untuk mempromosikan kebudayaan Indonesia secara global melalui inovasi.

“Indonesia International Week 2025 menjadi wadah bagi Indonesia untuk mempraktekkan Diplomasi Kebudayaan melalui pertemuan, dialog, dan belajar budaya satu sama lain,” ujar Dr. Fadli.

Rangkaian Indonesia International Week 2025 dibuka dengan Seminar International bertajuk “Connecting Through Culture: Reflections on Heritage, Identity, and Collaboration” pada Jumat (24/10/2025) bertempat di Ruang Seminar FISIP UPN “Veteran” Yogyakarta. Seminar internasional ini menghadirkan dua pembicara yakni Dr. Nikolaus Loy, S.IP, M.A, Dosen UPN “Veteran” Yogyakarta yang mengusung topik pembahasan “Culture, Sustainability, and Peacebuilding” dan Ferdian Ahya Al Putra S.Sos., M.A., Dosen Universitas Sebelas Maret (UNS) dengan topik “Creativity and Cultural Collaboration in the Digital Era”.

Pembukaan Indonesia International Week 2025 dilanjutkan dengan talkshow bertema “Batik as Indonesia Identity” yang menghadirkan narasumber DRH. Suryo Bintoro, S.Pd., M.Pd., dan Dilla Auliya Dina atau yang dikenal sebagai Si Kudil.

Indonesia International Week 2025 juga dimeriahkan dengan workshop Berkain dan mini catwalk dengan tema wastra Nusantara. Para peserta juga diajak untuk menyaksikan keindahan tari tradisional Beksan Lawung.

Selain Menteri Kebudayaan, turut hadir dalam pembukaan Indonesia International Week 2025 yakni Direktur Kerja Sama Kebudayaan, Kementerian Kebudayaan, Mardisontori, S.Ag., LL.M., Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP UPN “Veteran” Yogyakarta Dr. M. Edy Susilo, M.Si., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama FISIP UPN “Veteran” Yogyakarta, Agus Salim, Ph.D, Presiden ISAFIS, Muhammad Rangga Atmaja, Project Coordinator Indonesia International Week 2025, Decy Iraya, dan tamu lainnya.

Selama rangkaian Indonesia International Week 2025, para delegasi Internasional diajak untuk mengenal lebih dekat budaya-budaya lokal Indonesia di Yogyakarta dan Surakarta.

Penulis: Ulfa

Editor: Dewi