Tim Pengabdian Masyarakat LPPM UPN Dampingi Warga Jambon

  • Jumat 07 November 2025
  • Oleh : Dewi
  • 22
  • 2 Menit membaca
UPN VETERAN Yogyakarta
Yogyakarta_Persoalan sampah hingga kini  masih menjadi problem yang yang belum dapat terselesaikan dengan optimal.  Karena setiap aktivitas masyarakat sejauh ini masih  menghasilkan sampah dengan volume beragam. 
 
Peningkatan jumlah penduduk dan gaya hidup masyarakat jadi salah satu sebab sampah terus bertambah. Jika tidak dikelola dengan baik sampah berpotensi  menimbulkan persoalan serius, mulai  pencemaran lingkungan terutama air, tanah dan udara. Bahkan dapat menganggu kesehatan manusia. 
 
Merujuk persoalan tersebut, Tim  Pengabdian Masyarakat LPPM UPN “Veteran” Yogyakarta terdiri, dosen Fakultas Pertanian, Dyah Arbiwati, Abdul Rizal AZ, dan Ali Hasyim Al Rosyid melaksanakan  penyuluhan, pelatihan/praktek dan pendampingan kepada warga RT.01 Dusun Jambon Kalurahan Bawuran Kecamatan Pleret Bantul terkait pengelolaan sampah.  Program tersebut digelar sejak Mei-Oktober  2025 dan fokus dalam manajemen Bank Sampah.
 
Abdul Rizal AZ, Rabu (5/11) mengatakan, pengelolaan sampah anorganik di Dusun Jambon sejauh ini masih dengan cara menjual ke pengepul.  Tanpa melalui  proses  pilah terlebih dahulu, sementara  sisa sampah yang tidak dibeli pengepul dibakar, dibuang ke sungai atau diangkut petugas sampah.  Kebiasaan tersebut akan menimbulkan pencemaran lingkungan. 
 
Sementara Dyah Arbiwati berpendapat, masyarakat berperanan sangat penting dalam mengelola sampah terutama sampah anorganik. Seharusnya pengelolaan sampah diawali dari rumah untuk memilah kemudian disetor ke Bank Sampah. Tahapan tersebut diambil sebelum sampah   dikelola dan diolah dengan menerapkan 3R yaitu reduce, reuse dan recycle. 
 
Sedang  Ali Hasyim mengungkapkan,  mekanisme bank sampah diawali dengan menyetorkan/menabung  ke Bank sampah, memilah sesuai jenisnya, menimbang, mencatat, menjual ke pengepul sehingga dapat menghasilkan uang untuk menambah pendapatan. Selain itu, sampah anorganik dapat didaur ulang menjadi  barang-barang  bernilai ekonomi, menjadi aneka kerajinan tangan.
 
Dalam program tersebut, Tim Pengabdi mendampingi pengurus RT. 01 Dusun Jambon melakukan study banding ke Bank sampah “Gemah Ripah” Badegan Bantul.
 
Selain itu juga  memberi bantuan instrument bank sampah berupa timbangan duduk digital, rumah kawat wadah sampah, buku tabungan dan buku induk sampah.  Dengan kegiatan tersebut diharapkan  warga Dusun Jambon untuk mewujudkan pendirian bank sampah.
 
Sampah yang merupakan barang tak berguna menjadi bernilai ekonomi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung program gerakan zero waste.  Tidak kalah penting menjaga lingkungan menjadi bersih dan sehat.
 
https://www.krjogja.com/bantul/1246791266/tim-pengabdian-masyarakat-lppm-upn-dampingi-warga-jambon